Akhiri Operasi Zebra Turangga 2023, Kapolres Ajak Instansi Terkait dan Pendeta Turun ke Jalan

www.tribratanewsrotendao.com – Rote, Mengakhiri Operasi Zebra Turangga 2023, Polres Rote Ndao gelar razia kendaraan bermotor dan pengguna jalan raya dengan melibatkan instansi terkait dan tokoh agama. Razia digelar di pertigaan bundaran Olafulihaa, Kelurahan Olafulihaa, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, Sabtu (16/09/2023) malam.

Operasi yang digelar mulai pukul 19.00 Wita dan dipimpin langsung oleh Kapolres Rote Ndao itu melibatkan intansi terkait diantaranya TNI AD Koramil 1627-02/Pantai Baru, UPTD Pendapatan Daerah dan Jasa Raharja serta Tokoh Agama.

Tampak seluruh kendaraan yang melintas dari tiga arah berbeda, dari arah Rote Timur, arah Ba’a dan dari arah Pelabuhan ASDP Pantai Baru diberhentikan oleh petugas dan diperiksa kelengkapan surat serta kendaraan.

Tak ayal hal ini membuat para pengguna jalan yang biasanya jalan tanpa hambatan dan banyak menyepelekan ketertiban lalu-lintas, merasa kaget dengan razia yang digelar secara dadakan itu.

Para pelanggar baik Roda 4 ataupun Roda 2 dikumpulkan di tempat berbeda, yang unik dalam razia ini adalah para pelanggar bukannya diberi sanksi tilang namun diberi pencerahan dan pendekatan secara religi.

Pendeta Gereja GMIT Silo Olafulihaa, Pdt. Siskie D. B. Polly-Adu, S.Th. dihadirkan khusus untuk memberikan pencerahan secara agama, tak hanya itu para pelanggar turut didoakan agar selalu selamat dalam berkendara dan sadar akan pentingnya keselamatan dan tertib berlalu-lintas.

Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono, S.ST., M.K.P. mengungkapkan bahwa pendekatan secara religi ini diharapkan dapat memberi pandangan tersendiri akan pentingnya keselamatan dan tertib berlalu-lintas bagi masyarakat.

“Bisa dibilang ini adalah hal baru, karena setiap adanya razia para pelanggar pasti diberikan sanksi tilang atau teguran, namun kita ingin selain sanksi yang diberikan juga ada pendekatan yang dapat menyentuh hati masyarakat, sehingga mereka sadar, makannya malam ini kita hadirkan Ibu Pendeta untuk beri pencerahan dan himbauan”, jelas Kapolres.

 Kita harap dengan pendekatan yang berbeda ini, masyarakat yang khususnya para pelanggar lalu-lintas dapat terbuka hatinya dan sadar demi keselamatan diri dan orang lain di jalan raya, imbuhnya.

Selain himbauan dan nasehat secara religi, Kapolres juga turut memberikan himbauan kepada masyarakat dan para pelanggar, dikatakannya bahwa dalam berkendara harus mengutamakan keselamatan dirinya dan juga keselamatan orang lain, harus selalu sayang akan nyawa saat berkendara.

“Mari bersama-sama dengan petugas membangun budaya tertib Berlalu Lintas di jalan raya untuk keamanan dan keselamatan semua, ada atau pun tidak petugas lalu lintas di jalan raya, budaya tertib dan disiplin berlalu lintas harus tetap dijaga”, pinta Kapolres.

Hadir dalam kegiatan diantaranya Kapolsek Pantai Baru IPDA I Wayan Suyadnya dan personel, Kepala UPTD Pendapatan Daerah Kabupaten Rote Ndao Peterus A. Manehat, S.Sos bersama staf, Kepala Jasa Raharja Kabupaten Rote Ndao M. Romirza Iriranggie, S.Kom., Lurah Olafulihaa Jakson A. Tulle, A.Md. dan Tokoh Agama Pendeta Siskie D.B. Polly-Adoe, S.Th.

Diketahui, Operasi Zebra Turangga 2023 yang digelar sejak tanggal 4 September dengan tujuan untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya; meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, fatalitas korban menurunnya tingkat kecelakaan lalu lintas, meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri, dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas serta terwujudnya situasi kamseltibcar lantas yang mantap, akan berakhir pada hari Minggu tanggal 17 September 2023. (6n)