Gelar Jumat Curhat Dikampung Nelayan, Kapolres Rote Ndao Edukasi Nelayan Dan Berikan Bantuan

www.tribratanewsrotendao.com.Rote. Kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan  langsung oleh Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.,S.ST.,M.K.P kembali digelar diwilayah hukum Polres Rote Ndao. Jumat (11/04/2025).

Kegiatan jumat curhat merupakan Upaya Pimpinan wilayah Polri untuk hadir dan bertatap muka secara langsung dalam mendengar secara langsung pengeluhan dan saran dari masyarakat dengan berfokus pada upaya pemeliharaan kamtibmas.

Bertempat di Dusun Batutua Desa Batutua Kecamatan Rote Barat Daya Kabupaten Rote Ndao, Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.,S.ST.,M.K.P bersama sejumlah Pejabat Utama Polres Rote Ndao diantaranya Kabag Ops Polres Rote Ndao AKP Victor Hari Saputra.,S.Pi.,M.Si, Kasat Lantas Polres Rote Ndao Iptu Ferdi Batuk dan Kapolsek Rote Barat Daya Ipda Godfriet E S Mail.

Bersama masyarakat Nelayan Desa Batutua, Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.,S.ST.,M.K.P memberikan himbauan kamtibmas dan juga mengajak masyarakat untuk berinteraksi secara aktif dalam pelaksanaan kegiatan jumat curhat hari ini agar permasalahan yang dihadapi dalam masyarakat yang berkaitan dengan tugas kepolisian bisa didengar secara langsung oleh Kapolres dan PJU yang hadir.

Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.,S.ST.,M.K.P  Membagikan Beras Bagi Nelayan Desa Batutua Saat Dilaksanakan Jumat Curhat (Jumat 11/04/2025)

"Polri saat ini sudah berubah paradigmanya dalam rangka pemeliharaan kamtibmas, Peran serta masyarakat sangat diperlukan agar setiap langkah atau tindakan kepolisian yang dilakukan dapat secara langsung memenuhi kebutuhan masyarakat" Kapolres Rote Ndao.

Dalam pelaksanaan kegiatan jumat curhat ini, Kapolres juga menghimbau   orang tua yang memiliki anak usia sekolah agar lebih mengingkatkan pengawasan dalam penggunaan gadget atau handphone agar lebih fokus dalam belajar  sebagai bekal dalam menghadapi ujian sekolah.

Publikasi terhadap layanan Call Center 110 Polres Rote Ndao juga dilakukan oleh Kapolres Rote Ndao, Agar memudahkan masyarakat dalam berkoordinasi dengan Polri jika mengalami atau mengetahui adanya potensi gangguan kamtibmas dilingkungannya.

"Panggilan melalui Call center 110 Polres Rote Ndao tidak dipungut biaya atau gratis. Setiap Panggilan yang masuk dengan tujuan melaporkan suatu kejadian telah direkam secara otomatis baik itu identitas penelpon maupun lokasi dimana panggilan telpon itu dilakukan atau by name, by adress" jelas Kapolres

Upaya pencegahan terhadap Tindak pidana penyelundupan manusia (People Smuggling) juga dilakukan oleh Kapolres Rote Ndao bagi masyarakat Nelayan Desa Batutua.

Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.,S.ST.,M.K.P bersama Kapolsek Rote Barat Daya Ipda Godfriet E S mail  Membagikan Beras Bagi Nelayan Desa Batutua Saat Dilaksanakan Jumat Curhat (Jumat 11/04/2025)

"Sudah banyak kasus People Smuggling (Penyelundupan manusia) yang melibatkan masyarakat pesisir atau nelayan, dimana perannya lebih didominasi sebagai pengantar para imigran menuju wilayah Australia. Kasus terakhir yang ditangani adalah WNA asal Bangladesh yang ditemukan didesa Kolobolon Kecamatan Lobalain Kabupaten Rote Ndao, Pelakunya (penyelundup) sudah ditangkap dan sementara di Proses Hukum oleh Polda NTT.  Oleh Karena itu kami berharap tidak ada warga desa batutua yang terlibat dalam jaringan People Smuggling karena pasti akan berhadapan dengan hukum" tegas Kapolres

Dalam kegiatan jumat curhat bersama Kapolres Rote Ndao ini, terdapat beberapa pertanyaan yang disampaikan bagi Kapolres yaitu berkaitan dengan masih adanya Nelayan yang mencari hasil laut hingga ke perbatasan laut Australia.

Menanggapi pertanyaan warga, Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.,S.ST.,M.K.P menghimbau agar saat melaut dan mencari hasil laut hingga perbatasan perairan laut Australia, Para Nelayan harus mengutamakan keselamatan dan memperhatikan kondisi cuaca. Selalu melakukan update kondisi gelombang agar tidak terjadi hal hal buruk selama mencari hasil laut hingga perbatasan perairan dengan Australia.

Selain itu terdapat Pertanyaan dari warga atas nama Raring bahwa, Sulitnya untuk menperoleh BBM bersubsidi untuk keperluan melaut, dan langkah Polri khususnya Polres Rote ndao dalam melakukan penindakan terhadap pengguna knalpot brong serta indikasi kecurangan timbangan manual (dacing) saat dilaksanakan pelelangan ikan hasil tangkapan nelayan. Hal ini menjadi permasalahan warga dan meminta Polri untuk memberikan solusi.

Kabagops Polres Rote Ndao AKP Victor Hari Saputra.,S.Pi.,M.Si memberikan bantuan Life Jacket Bagi Nelayan Desa Batutua Saat Kegiatan Jumat Curhat Bersama Kapolres Rote Ndao (Jumat 11/04/2025) 

Menanggapi persoalan warga atas nama Rarign, Kapolres memberi penjelasan bahwa Kebutuhan BBM setiap hari rata rata 13.500 liter perhari. Supplay dari Pertamina kupang dengan kuota yang sudah ditentukan bagi 4 (Empat) SPBU yang ada di kabupaten rote ndao tanpa ada Jober. Hal ini mengakibatkan distribusi BBM melalui Penyalur sehingga terjadi peningkatan harga jual sampai pada nelayan.

Lanjut Kapolres, Untuk penetiban kendaraan yang menggunakan Knalpot Brong akan segera di lakukan peneritiban oleh Satuan Lalu lintas Polres Rote Ndao agar tidak menyebabkan keresahan dalam masyaraat akibat penggunaan knalpot yang tidak  Standar sedangkan penertiban terhadap Penggunaan timbangan manual (Dacing) yang merugikan nelayan menjadi tanggungjawab bersama dan akan dikoordinasikan dengan dinas terkait  untuk membatasi ruang gerak pengguna alat timbangan yang merugikan nelayan.    

Pelaksanaan jumat curhat berlangsung dengan aman dan penuh kekeluargaan bersama masyarakat Nelayan Desa Batutua, Kapolres Rote ndao juga berharap setiap permasalahan dalam wilayah hukum Polsek Rote Barat Daya diharapkan dapat berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas setempat maupun Kapolsek agar upaya preemtif dan preventif lebih tepat sasaran untuk mencegah polarisasi dalam masyarakat.

Kegiatan jumat curhat  Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.,S.ST.,M.K.P, PJU Polres dan Polsek  bersama Masyarakat Nelayan Desa batutua berkahir dengan pemberian bantuan beras dan Life jaket. (Bdn_23)