Cek Kesehatan Personel, Polres Rote Ndao Gelar Rikkes Berkala
www.tribratanewsrotendao.com – Rote, Memastikan dan mengecek kesehatan personel, Bidang Dokkes Polda NTT menggelar pemeriksaan kesehatan (Rikkes) berkala Tahun 2024 bagi personel Polres Rote Ndao.
Rikkes yang digelar bekerjasama dengan Klinik ASA Kupang melibatkan 10 orang tenaga medis diantaranya Yeni Wadu Ere, Amd.Kep. sebagai ketua tim dan anggota diantaranya Juwita Rosmaya Baimetan, Amd.Kes., Bea Rensa Langga, Amd.Kes., Fransiska Ati, Amd.Kep., Enggar Renggoe, Amd.Rad., Natalia Selfia Nenasiga, Amd.Kes., Ariyanto Nawa Hoke, Amd.Kes., Theodorus Seran, Amd.Kep., Alexander Selan, Amd.Kes. dan dr. Melfrison Baitanu.
Adapun personel Bid Dokkes Polda NTT yang ikut sebagai pendamping dan pengawas adalah Bripka Putu Agus S.P., S.Tr.Kep., Ns., Briptu Rudzka Janis Rohmadoni dan Pengatur I Maxin Sonbai SE. dan juga Paur Kes Polres Rote Ndao Aiptu Anderias M. So.
Pemeriksaan kesehatan ini dilaksanakan secara rutin, minimal setahun sekali secara bergantian. Program rikkes ini merupakan bentuk perawatan kesehatan terhadap personel Polri dan ASN Polri.
Rikkes diikuti oleh personel Polres Rote Ndao dan Polsek jajaran sebanyak 110 personel, pemeriksaan dilakukan di Aula Wirasatya, Senin (29/04/2024).
Usai pemeriksaan, Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono, S.ST., M.K.P. yang juga turut dalam medical check up mengatakan bahwa kegiatan rikkes ini sangat penting untuk memastikan kesehatan dan kesiapan seluruh anggota Polres Rote Ndao dalam menjalankan tugasnya.
“Medical check up ini diperlukan untuk melihat keadaan anggota dan untuk memastikan bahwa kondisi kesehatan dalam keadaan baik. Jika diketahui ada yang memiliki penyakit atau gangguan kesehatan akan cepat dapat ditangani dengan diberi rujukan atau rekomendasi untuk melakukan pengobatan lebih lanjut,” jelas Kapolres.
Saat ini kita akan memasuki tahapan Pemilukada, tentu hal ini akan menguras tenaga dan dapat mempengaruhi kesehatan, oleh karena itu dengan medical check up lengkap ini kita bisa antisipasi apabila ada anggota yang benar-benar sakit tidak akan kita libatkan dalam pengamanan, imbuhnya.
Lebih lanjut, Kapolres mengungkapkan bahwa pemeriksaan kesehatan merupakan bagian dari 13 Komponen SDM unggul yang nantinya sebagai bahan pertimbangan dan penilaian bagi personel yang akan melanjutkan pendidikan pengembangan dan karir.
Dalam kegiatan pemeriksaan kesehatan berkala ini, seluruh personel yang terlibat mengikuti pemeriksaan kesehatan yang meliputi pemeriksaan fisik berupa pengukuran berat badan dan tinggi badan, tes darah, tes urin, serta pemeriksaan gigi dan mata serta EKG, Thorax, MMPI, dan foto rongent. (6n)