Tunas baru penerus bangsa belajar mengenal Polisi di Polsek
superadmin
Sep 8, 2017 10:01
1026
www.tribratanewsrotendao.com
, Rote – Puluhan anak-anak dari TKN Satap Nggodimeda Kecamatan Rote Tengah, kunjungi Mapolsek Rote Tengah guna mengenal dan belajar lebih jauh tentang Kepolisian, Kamis 07/09/2017.
Kedatangan anak-anak ini disambut langsung oleh Kapolsek Rote Tengah Ipda Feddy C.E. Toelle di depan Mapolsek. Tampak keceriaan dan kegirangan di wajah anak-anak yang lugu ini ketika tiba di Mapolsek. Saat menyambut anak-anak Kapolsek memberikan sedikit pengarahan dan perkenalan, dalam arahannya Kapolsek mengatakan bahwa sejatinya Polisi adalah sahabat anak, dapat dijadikan teman, saudara maupun sebagai orang tua.
“ Adik-adik mulai dari sekarang jangan lagi takut dengan Polisi ya, kalau ada salah baru boleh takut tapi kalau tidak ada apa-apa buat apa takut, Polisi itu sahabat anak, bisa dijadikan teman, bisa dijadikan saudara atau bisa juga sebagai orang tua, “ tutur Kapolsek.
Setelah mendengar arahan dari Kapolsek, selanjutnya anak-anak dengan panduan dari Kanit Binmas Polsek Rote Tengah Brigpol Johannis Pelokilla, mereka diajak untuk mengenal lebih jauh tentang operasional Polsek dengan mengujungi seluruh ruangan sambil menjelaskan kegiatan rutinnya.
Tak hanya sampai disitu anak-anak juga diperkenalkan dengan bagaimana cara apel secara dinas Polri, selain itu pengenalan tentang rambu-rambu lalu-lintas, gerakan isyarat lalu-lintas, menyanyi, belajar baris-berbaris dan diajak berpatroli dengan menggunakan sepeda motor.
Di akhir kegiatan anak-anak yang didampingi oleh para orang tua murid dan guru pembimbing ini diajak untuk foto bersama di depan Mapolsek Rote Tengah. Ibu Mariana Tonda Mbitu, salah seorang guru pembimbing mengatakan pihaknya sangat berterima kasih kepada Polsek Rote Tengah karena telah diijinkan untuk mengenal lebih jauh tentang opersional Polri khususnya Polsek Rote Tangah.
“ Saya sangat berterima kasih kepada Polsek, karena anak-anak telah diberi kesempatan untuk mengenal lebih jauh apa itu Polisi, ini sangat penting dan berharga bagi kami khususnya anak-anak, dengan ini mereka tidak takut lagi dengan Polisi, malahan dari mereka ketika ditanya apa cita-citanya banyak yang menjawab ingin menjadi Polisi, “ tuturnya di akhir kegiatan.
(6”nur-Humas Res Rote Ndao)
Kedatangan anak-anak ini disambut langsung oleh Kapolsek Rote Tengah Ipda Feddy C.E. Toelle di depan Mapolsek. Tampak keceriaan dan kegirangan di wajah anak-anak yang lugu ini ketika tiba di Mapolsek. Saat menyambut anak-anak Kapolsek memberikan sedikit pengarahan dan perkenalan, dalam arahannya Kapolsek mengatakan bahwa sejatinya Polisi adalah sahabat anak, dapat dijadikan teman, saudara maupun sebagai orang tua.
“ Adik-adik mulai dari sekarang jangan lagi takut dengan Polisi ya, kalau ada salah baru boleh takut tapi kalau tidak ada apa-apa buat apa takut, Polisi itu sahabat anak, bisa dijadikan teman, bisa dijadikan saudara atau bisa juga sebagai orang tua, “ tutur Kapolsek.
Setelah mendengar arahan dari Kapolsek, selanjutnya anak-anak dengan panduan dari Kanit Binmas Polsek Rote Tengah Brigpol Johannis Pelokilla, mereka diajak untuk mengenal lebih jauh tentang operasional Polsek dengan mengujungi seluruh ruangan sambil menjelaskan kegiatan rutinnya.
Tak hanya sampai disitu anak-anak juga diperkenalkan dengan bagaimana cara apel secara dinas Polri, selain itu pengenalan tentang rambu-rambu lalu-lintas, gerakan isyarat lalu-lintas, menyanyi, belajar baris-berbaris dan diajak berpatroli dengan menggunakan sepeda motor.
Di akhir kegiatan anak-anak yang didampingi oleh para orang tua murid dan guru pembimbing ini diajak untuk foto bersama di depan Mapolsek Rote Tengah. Ibu Mariana Tonda Mbitu, salah seorang guru pembimbing mengatakan pihaknya sangat berterima kasih kepada Polsek Rote Tengah karena telah diijinkan untuk mengenal lebih jauh tentang opersional Polri khususnya Polsek Rote Tangah.
“ Saya sangat berterima kasih kepada Polsek, karena anak-anak telah diberi kesempatan untuk mengenal lebih jauh apa itu Polisi, ini sangat penting dan berharga bagi kami khususnya anak-anak, dengan ini mereka tidak takut lagi dengan Polisi, malahan dari mereka ketika ditanya apa cita-citanya banyak yang menjawab ingin menjadi Polisi, “ tuturnya di akhir kegiatan.
(6”nur-Humas Res Rote Ndao)
